Kembali lagi di
blog saya para readers sekalian! Well, kali ini saya akan berbagi cerita
tentang bagaimana melatih anak untuk berpuasa apalagi nih untuk para ibu-ibu
yang memiliki anak yang baru pertama kali melaksanakan puasa. Apa saja sih yang
seharusnya kita lakukan sebagai orang tua dalam membimbing dan melatih anak
dalam berpuasa? Kuy disimak tulisan saya.
Bagi saya hal
yang penting dalam melatih anak berpuasa untuk pertama kalinya adalah
mengajarkan anak tentang apa tujuan dan manfaat puasa itu sendiri. Tentu
sebagai orang tua kita tidak perlu memberikan pembahasan yang berat-berat dulu
kepada anak apalagi sampai mengeluarkan ayat atau hadist tentang puasa di depan
mereka. Kita bisa memulai dengan menjelaskan manfaat puasa bagi kesehatan
mereka jika mereka mampu melaksanakannya. Selain itu, jangan pernah memaksa
anak untuk berpuasa apalagi jika mengharuskannya berpuasa hingga sebulan penuh.
Latih anak berpuasa secara bertahap misalnya berpuasa hingga duhur kemudian anak
dilatih lagi untuk berpuasa penuh keesokan harinya dan begitu seterusnya. Hal yang
tidak kalah pentingnya juga adalah dengan membuatkan menu sahur dan berbuka
puasa yang menggugah selera dan bergizi bagi anak-anak kita. Salah satu hal yang
membuat anak semangat untuk berpuasa adalah jika kita mengabulkan permintaan
makanan yang mereka inginkan. Jangan lupa untuk menghias makanan tersebut
semenarik mungkin di mata anak-anak seperti dengan membuat kue berbentuk
karakter kartun favorit anak misalnya atau membuat makanan dari sayuran
berwarna-warni. Kemudian rajin-rajin pulalah memberikan pujian sekaligus
motivasi pada anak agar terus bersemangat menjalankan puasa di bulan Ramadan. Pujian
dari orang-orang sekitar akan membuat anak merasa dihargai sekaligus bangga
dengan pencapaian yang telah dilakukannya selama melaksanakan ibadah puasa.
Selain
dukungan dalam bentuk verbal ada baiknya orang tua juga memberikan dukungan
dalam bentuk fisik contohnya memberinya hadiah. Kalian bisa memberikan pilihan
hadiah kepada mereka seperti misalnya jika puasanya sampai satu bulan penuh
maka hadiah yang diberikan adalah sepeda, baju baru sekaligus sepatu baru,
kalau bolong sepuluh hari maka hadiahnya hanya sepatu baru dan baju baru saja
dan kalau puasanya tidak sampai sepuluh hari selama Ramadan maka hadiahnya
cukup baju baru saja. Para orang tua di rumah silahkan memilih hadiah sesuai kebutuhan dan manfaatnya untuk anak. Reward berupa barang biasanya akan lebih
dihargai oleh anak-anak dibandingkan dengan sejumlah uang.
Ok readers itu
dia beberapa tips dari saya hari ini. Semoga bermanfaat untuk anak-anak, adik-adik,
keponakan, atau cucu kalian di rumah hehe. Selamat mencoba!
No comments